Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Pendidikan
Program Studi S1 Pendidikan Luar Biasa

Kode Dokumen

SEMESTER LEARNING PLAN

Course

KODE

Rumpun MataKuliah

Bobot Kredit

SEMESTER

Tanggal Penyusunan

Bina Gerak ABK

8620202447

T=2

P=0

ECTS=3.18

7

25 Agustus 2025

OTORISASI

Pengembang S.P

Koordinator Rumpun matakuliah

Koordinator Program Studi




Prof. Dr. Sujarwanto, M.Pd Prof.Dr. Endang Pudjiastuti Sartinah, M.Pd Diah Anggraeny, S.Pd., M.Pd


Prof. Dr. Sujarwanto, M.Pd


KHOFIDOTUR ROFIAH

Model Pembelajaran

Project Based Learning

Program Learning Outcomes (PLO)

PLO program Studi yang dibebankan pada matakuliah

PLO-3

Mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam melakukan pekerjaan yang spesifik di bidang keahliannya serta sesuai dengan standar kompetensi kerja bidang yang bersangkutan

PLO-8

Merancang kurikulum dan program layanan pendidikan khusus

PLO-9

Terampil memberikan layanan akademik dan program kebutuhan khusus bagi PDBK

PLO-10

Memanfaatkan media dan teknologi asistif dalam layanan pendidikan khusus

Program Objectives (PO)

PO - 1

Menguasai konsep dasar, prinsip-prinsip, teori-teori yang berkaitan dengan bina gerak anak tunadakasa (ATD) dan mampu menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bina gerak anak tunadakasa (ATD) sesuai prosedur

PO - 2

Mampu berkomunikasi, bekerja sama, bertanggung jawab terhadap kinerja pembelajaran secara individual maupun tim/kelompok, denganmenunjukkan keterlibatan aktif dalam menjalankan tugas dan peran yang diberikan baik secara individual maupun kelompok selama proses pembelajaran dan riset yang berkaitan dengan bina gerak bagi ATD

PO - 3

Memanfaatkan media dan teknologi asistif dalam layanan pendidikan khusus untuk anak berkebutuhan khusus berkaitan dengan bina gerak bagi ATD, mampu merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi bina gerak ATD untuk menyelesaikan permasalahan ATD, sekaligus juga mengoptimalkan potensi ATD berdasarkan prinsip-prinsip dan prosedur dalam konteks pembelajaran, layanan dan riset yang berkaitan dengan bina gerak ATD.

PO - 4

erampil bekerja mandiri, bekerja sama di dalam tim kolaboratif, bertanggung jawab baik tugas individu maupun tim, serta mengkomunikasikan ide, pendapat, dan argumentasi secara lisan/tertulis berkaitan dengan bina gerak bagi ATD, mampu merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi bina gerak ATD untuk menyelesaikan permasalahan ATD, sekaligus juga mengoptimalkan potensi ATD berdasarkan prinsip-prinsip dan prosedur dalam konteks pembelajaran, layanan dan riset yang berkaitan dengan bina gerak ATD

Matrik PLO-PO
 
POPLO-3PLO-8PLO-9PLO-10
PO-1✔   
PO-2 ✔  
PO-3  ✔ 
PO-4   ✔

Matrik PO pada Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-PO)
 
PO Minggu Ke
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
PO-1✔✔✔✔
PO-2✔✔✔✔
PO-3✔✔✔✔
PO-4✔✔✔✔

Deskripsi Singkat Mata Kuliah

Mata kuliah bina gerak sebagai mata kuliah yang memberikan pengetahuan, pengalaman, keterampilan, meliputi konsep dasar bina gerak: pengertian, tujuan, fungsi, ruang lingkup, asesmen, dan program di SDLB/D, SMPLB/D, dan SMALB/D melalui kegiatan observasi dan diskusi.

Pustaka

Utama :

  1. Abdoellah, Arma. 1996. Pendidikan Jasmani Adaptif. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti PPTA.
  2. Abdurrahman, Mulyono. 1995. Program Pendidikan Individual. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
  3. Amir, Nurhida dan Roedito. 1980. Disain Instruksional. Jakarta: Proyek Pengembangan Pendidikan Guru (P3G) Depdikbud.
  4. Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
  5. Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud
  6. Edwards, J.W. 1952. Orthopaedic Appliances Atlas. Michigan: I ncorporated Ann Arbor.
  7. Idris, Ferial H, dan Rasyid, Nagar. 1987. Ambulasi Penca Gangguan Gerak. Bandung: YPAC.
  8. K, Miriam. 1988. Dance Movement. Norwey: The Nise
  9. Martini, Eliimira. 1981. Gerak dan Irama I dan ll. Bandung: PLB FIP IKIP
  10. Mercer, Cecil D. & Mercer, Ann R. 1989. Teaching Student with Learning Problems. London : Merril Publishing Company.
  11. Simposium. 1991. Latihan Gerak Pada Anak Balita Untuk Meningkatkan Kualitas Belajar. Bandung : Yayasan Suryakanti, Goethe Institut.
  12. Wardani, I.G.A.K. 1995. Pengembangan Perencanaan Pengajaran Dalam PLB. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikti PPTK.
  13. Werner, David. 1987. Disable Village Children. USA: The Herperian Foundation
  14. WHO, 1983. Training Disable People In The Community. USA: WHO

Pendukung :

  1. Anggraeny, D., S. Sujarwanto, Wagino, et.all (2025). Innovation Design of Assistive Devices to Improve Motor Skills in Physical Disabilities. Concep: Journal Of Engineering Science and Technology special Issue on ISCoE2024 Vol. 20 No. 2 (2025) 104-111
  2. Internet, referensi/sumber belajar/media lain baik digital maupun non digital

Dosen Pengampu

Prof. Dr. Endang Pudjiastuti Sartinah, M.Pd.

Prof. Dr. Sujarwanto, M.Pd.

Diah Anggraeny, S.Pd., M.Pd.

Minggu Ke-

Kemampuan akhir tiap tahapan belajar
(Sub-PO)

Penilaian

Bantuk Pembelajaran,

Metode Pembelajaran,

Penugasan Mahasiswa,

 [ Estimasi Waktu]

Materi Pembelajaran

[ Pustaka ]

Bobot Penilaian (%)

Indikator

Kriteria & Bentuk

Luring (offline)

Daring (online)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

1

Minggu ke 1

Memahami konsep dasar gerak : pengertian, jenis- jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa (ATD)

• Menjelaskan pengertian, jenisjenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa (ATD) • Menganalisis kaitan konsep dasar gerak

 Kriteria:

Non-tes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Project Based Learning
2x50
Materi: pengertian, jenis-jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud
Materi: pengertian, jenis-jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.		 5%

2

Minggu ke 2

Memahami konsep dasar gerak : pengertian, jenis- jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa (ATD)

Menjelaskan pengertian, jenis- jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa (ATD) · Menganalisis kaitan konsep dasar gerak.

 Kriteria:

Nontes,presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Aktifitas Partisipasif		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x 50
Materi: pengertian, jenis-jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: pengertian, jenis-jenis, proses, kelainan pada gerak anak tunadaksa
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

3

Minggu ke 3

Menjelaskan ruang lingkup materi dan prosedur langkah- langkah kegiatan bina gerak. · Mengidentifikasi contoh materi bina gerak bagi anak tunadaksa Menganalisis kaitan bina gerak dengan pembelajaran ATD
Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: ruang lingkup materi dan langkah- langkah kegiatan bina gerak.
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: ruang lingkup materi dan langkah- langkah kegiatan bina gerak.
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

4

Minggu ke 4

Memahami ruang lingkup materi dan prosedur langkah- langkah kegiatan bina gerak.

Menjelaskan ruang lingkup materi dan prosedur langkah- langkah kegiatan bina gerak. · Mengidentifikasi contoh materi bina gerak bagi anak tunadaksa · Menganalisis kaitan bina gerak dengan pembelajaran ATD
Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, respons
2x50
Materi: ruang lingkup materi dan langkah- langkah kegiatan bina gerak
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: ruang lingkup materi dan langkah- langkah kegiatan bina gerak
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

5

Minggu ke 5

Memahami alat-alat bantu bina gerak meliputi : alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alat -alat modifikasi

Kriteria:

Non - tes,presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Praktik / Unjuk Kerja		 luring
2x50
Materi: Asesmen gerak anak tunadaksa yang meliputi : meliputi : Hakekat Assesmen Gerak Anak Tunadaksa, Tujuan Metode/teknik dalam, assesmen gerak, Prosedur assesmen, Ruang Lingkup Assesmen, Gerak ATD, Program assesmen gerak ATD.
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Asesmen gerak anak tunadaksa yang meliputi : meliputi : Hakekat Assesmen Gerak Anak Tunadaksa, Tujuan Metode/teknik dalam, assesmen gerak, Prosedur assesmen, Ruang Lingkup Assesmen, Gerak ATD, Program assesmen gerak ATD.
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

6

Minggu ke 6

Memahami alat-alat bantu bina gerak meliputi : alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alat -alat modifikasi

Menjelaskan alat-alat bantu bina gerak meliputi : alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alat-alat modifikasi. Mendiskusikan alat-alat bantu bina gerak meliputi : alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alat-alat modifikasi
Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio		 luring
2x50
Materi: Asesmen gerak anak tunadaksa yang meliputi : meliputi : Hakekat Assesmen Gerak Anak Tunadaksa, Tujuan Metode/teknik dalam, assesmen gerak, Prosedur assesmen, Ruang Lingkup Assesmen, Gerak ATD, Program assesmen gerak ATD.
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Asesmen gerak anak tunadaksa yang meliputi : meliputi : Hakekat Assesmen Gerak Anak Tunadaksa, Tujuan Metode/teknik dalam, assesmen gerak, Prosedur assesmen, Ruang Lingkup Assesmen, Gerak ATD, Program assesmen gerak ATD.
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

7

Minggu ke 7

Memahami asesmen gerak anak tunadaksa yang meliputi : Hakekat Assesmen Gerak Anak Tunadaksa, Tujuan, Metode/teknik dalam, assesmen gerak, Prosedur assesmen, Ruang Lingkup Assesmen, Gerak ATD, Program assesmen gerak ATD.

Menjelaskan asesmen gerak anak tunadaksa yang meliputi : Hakekat Assesmen Gerak Anak Tunadaksa, Tujuan, Metode/teknik dalam, assesmen gerak, Prosedur assesmen, Ruang Lingkup Assesmen, Gerak ATD, Program assesmen gerak ATD. Mengidentifikasi asesmen gerak anak tunadaksa

 Kriteria:

non - tes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: penyusunan program pengajaran meliputi : konsep program pengajaran bina gerak, menyusun program pengajaran bian gerak, format program pengajaran bina gerak
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: penyusunan program pengajaran meliputi : konsep program pengajaran bina gerak, menyusun program pengajaran bian gerak, format program pengajaran bina gerak
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

8

Minggu ke 8

Ujian Tengah Semester

Ujian Tengah Semester
Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio		 Ujian Tengah Semester
2x50
Materi: Ujian Tengah Semester
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Ujian Tengah Semester
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 10%

9

Minggu ke 9

Memahami penyusunan program pengajaran bina gerak meliputi : konsep program pengajaran bina gerak, menyusun program pengajaran bian gerak, format program pengajaran bina gerak.

▪ penyusunan program pengajaran bina gerak ▪ Mengidentifikasi program pembelajaran bina gerak. ▪ Mendiskusikan rancangan pembelajaran atau program berkaitan bina gerak

 Kriteria:

nontes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Portofolio		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: Pelaksanaan program dan evaluasi program
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Pelaksanaan program dan evaluasi program
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

10

Minggu ke 10

Memahami penyusunan program pengajaran bina gerak meliputi : konsep program pengajaran bina gerak, menyusun program pengajaran bian gerak, format program pengajaran bina gerak

▪ penyusunan program pengajaran bina gerak ▪ Mengidentifikasi program pembelajaran bina gerak. ▪ Mendiskusikan rancangan pembelajaran atau program berkaitan bina gerak.

 Kriteria:

nontes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: Pelaksanaan program dan evaluasi program
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Pelaksanaan program dan evaluasi program
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

11

Minggu ke 11

Memahami penyusunan program pengajaran bina gerak meliputi : konsep program pengajaran bina gerak, menyusun program pengajaran bian gerak, format program pengajaran bina gerak

▪ penyusunan program pengajaran bina gerak ▪ Mengidentifikasi program pembelajaran bina gerak. ▪ Mendiskusikan rancangan pembelajaran atau program berkaitan bina gerak.

 Kriteria:

non-tes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: Pelaksanaan program dan evaluasi program
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Pelaksanaan program dan evaluasi program
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

12

Minggu ke 12

Memahami Penyusunan media/alat bantu bina gerak pada ATD berbasis budaya lokal

▪ penyusunan media/alat bantu pengajaran bina gerak ▪ Mengidentifikasi media/alatbantu pembelajaran bina gerak. Mendiskusikan rancangan media/alat bantupembelajaran atau program berkaitan bina gera

 Kriteria:

non-tes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

13

Minggu ke 13

Memahami Penyusunan media/alat bantu bina gerak pada ATD berbasis budaya lokal

• penyusunan media/alat bantu pengajaran bina gerak • Mengidentifikasi media/alatbantu pembelajaran bina gerak. • Mendiskusikan rancangan media/alat bantupembelajaran atau program berkaitan bina gerak

 Kriteria:

non-tes, kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 5%

14

Minggu ke 14

Memahami Penyusunan media/alat bantu bina gerak pada ATD berbasis budaya lokal

▪ penyusunan media/alat bantu pengajaran bina gerak ▪ Mengidentifikasi media/alatbantu pembelajaran bina gerak. ▪ Mendiskusikan rancangan media/alat bantupembelajaran atau program berkaitan bina gerak

 Kriteria:

non-tes, presentasi dan kinerja


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 10%

15

Minggu ke 15

Memahami Penyusunan media/alat bantu bina gerak pada ATD berbasis budaya lokal

▪ penyusunan media/alat bantu pengajaran bina gerak ▪ Mengidentifikasi media/alatbantu pembelajaran bina gerak. ▪ Mendiskusikan rancangan media/alat bantupembelajaran atau program berkaitan bina gerak.
Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Project Based Learning, diskusi, penugasan, responsi
2x50
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: media/alat yang digunakan untuk latihan gerak, alat yang dipakai anak untuk bergerak, alatalat modifikasi
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 10%

16

Minggu ke 16

Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester

Kriteria:

Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester


Bentuk Penilaian :
Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk		 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester
2x50
Materi: Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester
Pustaka: Depdikbud. 1986. Pedoman Guru Dalam Bina Diri dan Gerak Bagi Anak Tunadaksa, Untuk SLB Bagian D. Jakarta: Depdikbud Dirjen Dikdasmen PPSLB.
Materi: Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester
Pustaka: Depdikbud. 1997. Kurikulum Pendidikan Luar Biasa, GBPP Mata Pelajaran Program Khusus Bina Diri dan Bina Gerak. Jakarta Depdikbud		 10%



Rekap Persentase Evaluasi : Project Based Learning

No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 10%
2. Penilaian Hasil Project / Penilaian Produk 50%
3. Penilaian Portofolio 25%
4. Praktik / Unjuk Kerja 15%
100%

Catatan

  1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (PLO - Program Studi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan Program Studi yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
  2. PLO yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Program Studi) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
  3. Program Objectives (PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PLO yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  4. Sub-PO Mata kuliah (Sub-PO) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari PO yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
  5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
  6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
  7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
  8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
  9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
  10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
  11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-PO yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-PO tsb., dan totalnya 100%.
  12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.