Deskripsi Mata Kuliah
Menguasai pengetahuan tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip dalam Penanganan Bahan Pangan hewani dan nabati yang meliputi: karakteristik, klasifikasi, kandungan gizi, kualitas, pemilihan, penyimpanan, dan cara penanganannya, serta mempunyai kemampuan merencanakan kebutuhan bahan sesuai standar porsi yang dibutuhkan untuk proses produksi jasa boga yang berasal dari bahan pangan hewani dan nabati.
Kegiatan pembelajaran menggunakan berbagai bentuk pembelajaran berupa kuliah, perancangan dengan menggunakan berbagai metode pembelajaran berupa diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, pembelajaran berbasis proyek, dan pembelajaran berbasis masalah. Kegiatan pembelajaran diberikan secara teori, praktik, pemberian tugas secara individu dan kelompok. Evaluasi dilakukan dengan presentasi, membuat laporan tertulis, membuat porto folio, tes tulis, dan tes kinerja.
CPMK
- Memiliki penguasaan pengetahuan tentang konsep teoritis secara umum ilmu pangan, bahan pangan hewani dan nabati serta penanganannya dengan menerapkan kebersihan makanan (food hygiene), Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) untuk menghasilkan produk inovatif, bergizi, aman dan estetik.
- Memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi jenis, kualitas, merancang, merencanakan, membuat/mengolah mempresentasikan, dan menyimpan bahan dan produk makanan, minuman atau masakan dari bahan pangan hewani dan nabati sesuai dengan standar resep yang berlaku, standar kualitas produk, standar kebersihan makanan (food hygiene), memenuhi nilai estetika dengan menerapkan K3 di lingkungan kerja.
- Mahasiswa mampu menganalisis mutu, keamanan, dan stabilitas bahan pangan (hewani & nabati) menggunakan parameter fisik, kimia, mikrobiologi, dan sensori, serta menerapkan prinsip food hygiene, sanitasi, HACCP, dan CPPOB dalam seluruh proses penanganan dan penyimpanan.
- Mahasiswa mampu menerapkan teknik dan teknologi penanganan (washing, trimming, deboning, thawing, chilling, storage, packaging, blanching, curing, marinasi, fermentasi ringan) secara tepat pada berbagai komoditas pangan untuk meminimalkan kontaminasi, degradasi mutu, dan kehilangan gizi.
- Mahasiswa mampu menghitung kebutuhan bahan pangan berdasarkan standar porsi, yield factor, edible portion, faktor susut (losses), serta merencanakan pembelian, penyimpanan, dan rotasi stok (FIFO/FEFO) pada kegiatan produksi jasa boga.
- Mahasiswa mampu menyusun laporan teknis penanganan bahan pangan, membuat artikel sederhana ilmiah-vokasional, dan mempresentasikan hasil analisis bahan pangan menggunakan format akademik dan profesional.
- Mahasiswa mampu mengembangkan gagasan inovatif terkait pemanfaatan bahan pangan hewani–nabati menjadi produk pangan yang aman, bergizi, menarik secara estetis, serta relevan dengan tren industri kuliner modern.